Tiga bulan lamanya kau dalam penjara
Teman
Seratus butir telur ayam di pasar
Hilang engkau ganyang
Palu keras bapak hakim berbunyi tegas
Terbayang
Bibir sumbing gigi rompal dapat kupastikan
Malah engkau tawan
Tiga bulan lamanya kah tuan ditahan
Nikmat benar
Seratus juta uang negara terbang melayang
Masuk kantong tuan
Palu kayu bapak hakim berbunyi pelan
Terdengar sumbang
Dalam rumah dalam penjara tiada beda
Coba bayangkan teman
Dalam rumah dalam penjara tiada beda
Coba bayangkan teman
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Jumat, 29 April 2016
Rabu, 27 April 2016
Ibu
Ribuan kilo
Jalan yang kau tempuh
Lewati rintang
Untuk aku anakmu
Ibuku sayang
Masih terus berjalan
Walau tapak kaki
Penuh darah penuh nanah
Seperti udara
Kasih yang engkau berikan
Tak mampu 'ku membalas
Ibu... ibu...
Ingin ku dekat
Dan menangis di pangkuanmu
Sampai aku tertidur
Bagai masa kecil dulu
Lalu doa doa
Baluri sekujur tubuhku
Dengan apa membalas
Ibu... ibu...
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Jalan yang kau tempuh
Lewati rintang
Untuk aku anakmu
Ibuku sayang
Masih terus berjalan
Walau tapak kaki
Penuh darah penuh nanah
Seperti udara
Kasih yang engkau berikan
Tak mampu 'ku membalas
Ibu... ibu...
Ingin ku dekat
Dan menangis di pangkuanmu
Sampai aku tertidur
Bagai masa kecil dulu
Lalu doa doa
Baluri sekujur tubuhku
Dengan apa membalas
Ibu... ibu...
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Sabtu, 23 April 2016
Gaya Travolta
Go go go goyang
Gaya Travolta kaum remaja
Seperti
Mince, Dince, Ance, Luce
Mabok disko yang merajalela di ibukota
Lagi-lagi gengsi yang mereka tonjolkan
Tante-tante dan si om senang
Tak mau ketinggalan
Di jalanan pun dia latah
Pinggulnya bergoyang
Sebuah bemo datang dari belakang
Menubruk pantat tante
Keringat mengucur
Make up nya luntur
Si tante kecebur lumpur
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Gaya Travolta kaum remaja
Seperti
Mince, Dince, Ance, Luce
Mabok disko yang merajalela di ibukota
Lagi-lagi gengsi yang mereka tonjolkan
Tante-tante dan si om senang
Tak mau ketinggalan
Di jalanan pun dia latah
Pinggulnya bergoyang
Sebuah bemo datang dari belakang
Menubruk pantat tante
Keringat mengucur
Make up nya luntur
Si tante kecebur lumpur
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Selasa, 19 April 2016
Inspirasi
Sore itu aku duduk sendiri
Duduk termenung
Di pinggir kali yang sepi
Bukannya 'ku putus asa
'Kan bunuh diri
Apalagi korban permainan cinta
Patah hati
Pura-pura aku jadi pemusik
Duduk di situ 'ku menciptakan lagu
Syair telah tersusun rapi
Di otakku
Tiba-tiba aku dikejutkan
Dengan suara
Sendu aneh lucu
Dan kucarilah suara itu
Kulihat kanan dan kiri
Jebulnya om Pasikom lagi
Beraksi
Eh pantesan saya kira
Pisang goreng pisang goreng
Dibuang di kali
Warna kuning kabul kabul
Jalan sendiri
Eh pantesan saya kira
Pisang goreng pisang goreng
Dibuang di kali
Warna kuning kabul kabul
Jalan sendiri
Inspirasi berantakan
Hilang semua
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Duduk termenung
Di pinggir kali yang sepi
Bukannya 'ku putus asa
'Kan bunuh diri
Apalagi korban permainan cinta
Patah hati
Pura-pura aku jadi pemusik
Duduk di situ 'ku menciptakan lagu
Syair telah tersusun rapi
Di otakku
Tiba-tiba aku dikejutkan
Dengan suara
Sendu aneh lucu
Dan kucarilah suara itu
Kulihat kanan dan kiri
Jebulnya om Pasikom lagi
Beraksi
Eh pantesan saya kira
Pisang goreng pisang goreng
Dibuang di kali
Warna kuning kabul kabul
Jalan sendiri
Eh pantesan saya kira
Pisang goreng pisang goreng
Dibuang di kali
Warna kuning kabul kabul
Jalan sendiri
Inspirasi berantakan
Hilang semua
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Minggu, 17 April 2016
Alasan
Satu pengumuman
Buat pemuda dan pemudi
Yang tercinta
Dan tersayang
Bila bapak ibu pergi
Ibu pamit arisan
Dan bapak pamit rapat kerja
Itu tandanya engkau harus waspada
Lebih baik kau tegur saja
Ibu arisan berapa jam
Bapak rapat berapa bulan
Sebab di jaman sekarang
Penipuan maju di segala bidang
Jaman modern katanya
Arisan lha kok sepuluh jam
Anehnya bersolek lima jam
Di salon sri bahenol
Nyeksi...ongkosnya seharga mercy
Jaman modern katanya
Rapat lha kok sepuluh hari
Anehnya bawa mobil pribadi
Wajah berseri-seri
Tampak girang sekali
Tanda tanya pasti dalam hatimu...
Tahukah kau kawan
Arisan singkatan
Aku rindu sama Anton
Arisan singkatan
Aku rindu sama Anton
Rapat kerja singkatan
Rapat empat mata
Ke rumah Jamilah, Jaitun, janda muda
Rapat kerja singkatan
Rapat empat mata ke rumah Jamilah, Jaitun, janda muda
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Buat pemuda dan pemudi
Yang tercinta
Dan tersayang
Bila bapak ibu pergi
Ibu pamit arisan
Dan bapak pamit rapat kerja
Itu tandanya engkau harus waspada
Lebih baik kau tegur saja
Ibu arisan berapa jam
Bapak rapat berapa bulan
Sebab di jaman sekarang
Penipuan maju di segala bidang
Jaman modern katanya
Arisan lha kok sepuluh jam
Anehnya bersolek lima jam
Di salon sri bahenol
Nyeksi...ongkosnya seharga mercy
Jaman modern katanya
Rapat lha kok sepuluh hari
Anehnya bawa mobil pribadi
Wajah berseri-seri
Tampak girang sekali
Tanda tanya pasti dalam hatimu...
Tahukah kau kawan
Arisan singkatan
Aku rindu sama Anton
Arisan singkatan
Aku rindu sama Anton
Rapat kerja singkatan
Rapat empat mata
Ke rumah Jamilah, Jaitun, janda muda
Rapat kerja singkatan
Rapat empat mata ke rumah Jamilah, Jaitun, janda muda
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Jumat, 15 April 2016
Bencana Alam
Sekian manusia resah menatap wajah sesamanya
Duka karena bencana
Petaka menimpa diri dan dalam hatinya berkata
Besarkah dosa hamba?
Menjelang saat ajal daku membayang
Gapai tangan minta
Tolong semua
Bencana alam melandanya
Kehendak yang kuasa
Peringatan kah bagi kita
Manusia di dunia
Karena kita tlah saling cinta harta benda dan kuasa
Tanpa pandang kebenaran
Dan tanpa pandang keadilan
Bencana alam melandanya
Tiada seorangpun kuasa menekan
Bencana alam melandanya
Miskin kaya kana petaka yang sama
Akhirnya ku merenung pula
Mengapa bencana alam meraja
Oh oh aku tak kuasa
Mungkinkah kau merenung juga
Mengapa bencana alam meraja
Oh oh ampunilah yang kuasa
Oh oh ampunilah semua
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Duka karena bencana
Petaka menimpa diri dan dalam hatinya berkata
Besarkah dosa hamba?
Menjelang saat ajal daku membayang
Gapai tangan minta
Tolong semua
Bencana alam melandanya
Kehendak yang kuasa
Peringatan kah bagi kita
Manusia di dunia
Karena kita tlah saling cinta harta benda dan kuasa
Tanpa pandang kebenaran
Dan tanpa pandang keadilan
Bencana alam melandanya
Tiada seorangpun kuasa menekan
Bencana alam melandanya
Miskin kaya kana petaka yang sama
Akhirnya ku merenung pula
Mengapa bencana alam meraja
Oh oh aku tak kuasa
Mungkinkah kau merenung juga
Mengapa bencana alam meraja
Oh oh ampunilah yang kuasa
Oh oh ampunilah semua
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Senin, 11 April 2016
Mak
Mak perut Udin keroncongan
Belum makan dari tadi malam
Mak beliin dong Inah pakaian untuk seragam
Inah cuma punya sepasang
Itu juga sudah penuh tambal
Inah malu sama teman-teman
Mak beliin dong buku tulis, keluh Ujang
Buku kemarin yang Mak belikan
Sudah habis terisi pelajaran
Baik anakku kan Mak penuhi permintaan kalian
Asal Bapak sudah pulang
Baik anakku kan Mak penuhi permintaan kalian
Asal Bapak sudah pulang
Tiba-tiba pintu depan diketuk orang
Mang Mamat teman sekerja Ayahnya datang
Membawa kabar
Tentang malapetaka yang menimpa Ayahnya
Dia tertiban beton dari atas bangunan
Kini dia terbujur lesu di atas kasur rumah sakit
Si Ibu bingung harus bagaimana
Mak kenapa Ayah kok belum pulang ?
Tanya ketiga putra putrinya
Si Ibu bingung harus menjawab apa
Mak nanti kalau Ayah sudah pulang
Pasti membawa banyak uang
Bisa membeli nasi Udin tak lapar lagi
Bisa membeli baju untuk seragam
Inah tak malu lagi
Bisa membeli buku tulis untuk Ujang
Kata ketiga putra putrinya
Yang tidak tahu bahwa Ayahnya terkena musibah
Si Ibu bingung harus menjawab apa
Si Ibu bingung harus menjawab apa
Menangis dia
Terbayang jelas wajah suaminya
Dan terpikir soal biaya pengobatan suaminya
Yang terlalu mahal bagi ukuran pekerja kasar
Yang terlalu mahal bagi ukuran pekerja kasar
Terngiang jelas permintaan putra putrinya
Yang tak mungkin bisa terkabulkan
Si Ibu bingung harus bagaimana
Si Ibu bingung harus bagaimana
Si Ibu bingung harus bagaimana
Menangis dia
Dalam kalut
Ia selalu mengharap uang mandor suaminya
Untuk keperluan anaknya
Untuk biaya pengobatan suaminya
Tapi si mandor pelit
Waktu si Ibu meminta pertolongan si mandor suaminya
Yang rupanya mandor itu bandot tertawa genit
Dalam otak si Ibu terselip
Pikiran yang sangat sempit
Sebab keluarga yang saya ceritakan itu pailit
Dan amat sangat memerlukan duit
Dengan perantara tubuh molek si Ibu
Keperluan anaknya dan biaya pengobatan suaminya
Bisa terpenuhi
Si Ibu tersenyum
Si Ibu tersenyum
Si Ibu tersenyum
Melihat keluarganya bisa kembali seperti semula
Sekalipun hati si Ibu amat tersiksa
Si Ibu tersenyum
Melihat keluarganya bisa kembali seperti semula
Sekalipun hati si Ibu tersiksa
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Belum makan dari tadi malam
Mak beliin dong Inah pakaian untuk seragam
Inah cuma punya sepasang
Itu juga sudah penuh tambal
Inah malu sama teman-teman
Mak beliin dong buku tulis, keluh Ujang
Buku kemarin yang Mak belikan
Sudah habis terisi pelajaran
Baik anakku kan Mak penuhi permintaan kalian
Asal Bapak sudah pulang
Baik anakku kan Mak penuhi permintaan kalian
Asal Bapak sudah pulang
Tiba-tiba pintu depan diketuk orang
Mang Mamat teman sekerja Ayahnya datang
Membawa kabar
Tentang malapetaka yang menimpa Ayahnya
Dia tertiban beton dari atas bangunan
Kini dia terbujur lesu di atas kasur rumah sakit
Si Ibu bingung harus bagaimana
Mak kenapa Ayah kok belum pulang ?
Tanya ketiga putra putrinya
Si Ibu bingung harus menjawab apa
Mak nanti kalau Ayah sudah pulang
Pasti membawa banyak uang
Bisa membeli nasi Udin tak lapar lagi
Bisa membeli baju untuk seragam
Inah tak malu lagi
Bisa membeli buku tulis untuk Ujang
Kata ketiga putra putrinya
Yang tidak tahu bahwa Ayahnya terkena musibah
Si Ibu bingung harus menjawab apa
Si Ibu bingung harus menjawab apa
Menangis dia
Terbayang jelas wajah suaminya
Dan terpikir soal biaya pengobatan suaminya
Yang terlalu mahal bagi ukuran pekerja kasar
Yang terlalu mahal bagi ukuran pekerja kasar
Terngiang jelas permintaan putra putrinya
Yang tak mungkin bisa terkabulkan
Si Ibu bingung harus bagaimana
Si Ibu bingung harus bagaimana
Si Ibu bingung harus bagaimana
Menangis dia
Dalam kalut
Ia selalu mengharap uang mandor suaminya
Untuk keperluan anaknya
Untuk biaya pengobatan suaminya
Tapi si mandor pelit
Waktu si Ibu meminta pertolongan si mandor suaminya
Yang rupanya mandor itu bandot tertawa genit
Dalam otak si Ibu terselip
Pikiran yang sangat sempit
Sebab keluarga yang saya ceritakan itu pailit
Dan amat sangat memerlukan duit
Dengan perantara tubuh molek si Ibu
Keperluan anaknya dan biaya pengobatan suaminya
Bisa terpenuhi
Si Ibu tersenyum
Si Ibu tersenyum
Si Ibu tersenyum
Melihat keluarganya bisa kembali seperti semula
Sekalipun hati si Ibu amat tersiksa
Si Ibu tersenyum
Melihat keluarganya bisa kembali seperti semula
Sekalipun hati si Ibu tersiksa
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Kamis, 07 April 2016
Wanita Tiruan
Lihat teman di pinggir jalan
Di bawah sinar bulan
Semua berjajaran
Wanita tiruan
Oh... kasihan...
Mince, Sonya, Betty dan Mona
Cat bibir merah muda
Rambut pirang kribo tebal
Padat bodinya
Merangsang juga...
Paha putih diobralnya
Agar si om senang
Tertarik dan memandang
Tercengang...
Tiba tiba patroli datang
Semua lari tunggang langgang
Beha palsu berterbangan
Sepatu Susy ketinggalan...
Iki piye iki... iki piye iki... iki piye iki piye.....
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Di bawah sinar bulan
Semua berjajaran
Wanita tiruan
Oh... kasihan...
Mince, Sonya, Betty dan Mona
Cat bibir merah muda
Rambut pirang kribo tebal
Padat bodinya
Merangsang juga...
Paha putih diobralnya
Agar si om senang
Tertarik dan memandang
Tercengang...
Tiba tiba patroli datang
Semua lari tunggang langgang
Beha palsu berterbangan
Sepatu Susy ketinggalan...
Iki piye iki... iki piye iki... iki piye iki piye.....
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Senin, 04 April 2016
Pemborong Jalan
Deru mesin motor jelas terdengar
Mengarung jalan penuh lubang
Baru kemarin selesai diaspal
Terkena hujan kok jerawatan?
Oh oh kasihan
Bayar pajak mahal
Banyak jalan
Seperti comberan
Pemborong berpengalaman tertawa
Berteman pipa topi baja
Bercanda dengan istri paling mudah
Tak ingat jalan dan pekerja
Oh oh kasihan
Nasib pekerja jalan
Tenaga hilang
Gaji tidak berimbang
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Mengarung jalan penuh lubang
Baru kemarin selesai diaspal
Terkena hujan kok jerawatan?
Oh oh kasihan
Bayar pajak mahal
Banyak jalan
Seperti comberan
Pemborong berpengalaman tertawa
Berteman pipa topi baja
Bercanda dengan istri paling mudah
Tak ingat jalan dan pekerja
Oh oh kasihan
Nasib pekerja jalan
Tenaga hilang
Gaji tidak berimbang
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Minggu, 03 April 2016
Perjalanan
Hari telah jauh siang
Ketika baru datang
Lama ku di perjalanan
Hampir sembilan jam berada
Di bis tua sialan
Pergi pukul tiga malam
Berjejalnya penumpang
Duduk di sampingku seorang
Nenek yang tak mau diam
Panas kuping pantat pegal
Ingin kencing malu bilang
Bau bensin aku mual
Nenek muntah banyak benar
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Ketika baru datang
Lama ku di perjalanan
Hampir sembilan jam berada
Di bis tua sialan
Pergi pukul tiga malam
Berjejalnya penumpang
Duduk di sampingku seorang
Nenek yang tak mau diam
Panas kuping pantat pegal
Ingin kencing malu bilang
Bau bensin aku mual
Nenek muntah banyak benar
------------------------------
Untuk judul album dan lirik lagu Iwan Fals yang lain sila lihat disini.
Atau butuh gadget baru?
Langganan:
Postingan (Atom)